Sabtu, 22 Januari 2011

Rapat BKM Amanah

BKM Amanah telah melaksanakan rapat pada tanggal 21 Januari 2011 pada jam 20.00 - 23.00 wib, bertempat di rumah bpk. Muhammad Mabrur, Jl. Sunan Kalijaga X Rt. 05 / Rw. 02 Penggaron Kidul Pedurungan Semarang.

Rapat yang dihadiri oleh koordinator BKM bpk. H. Supriyono, beberapa anggota BKM, Sekretaris, UPK, UPL, UPS serta Faskel. Susunan acara dalam rapat sebagai beriku :
1.  Pembukaan
2.  Sambutan koordinator BKM
3.  Informasi Media Warga
4.  Lomba BKM
5.  Berita Acara Peraturan khusus
6.  Penutup.



Rabu, 19 Januari 2011

Anggota BKM


DAFTAR ANGGOTA BKM AMANAH
SEKRETARIS, UPK, UPL, UPS DAN PENGAWAS 
Masa Bakti 2011

No.
Nama
L/P
Alamat
Jabatan
1
H. Supriyono
L
Rt. 03 / Rw. 01
Koordinator
2
Akhmadi, S.Pd
L
Rt. 01 / Rw. 03
Anggota
3
Saefudin
L
Rt. 02 / Rw. 05
Anggota
4
Faizin, S.Ag
L
Rt. 01 / Rw. 02
Anggota
5
Drs. H. Asfuri, M.Pd
L
Rt. 02 / Rw. 04
Anggota
6
Ahmad Khafid
L
Rt. 02 / Rw. 02
Anggota
7
Dra. H. Ani Prihatin
P
Rt. 02 / Rw. 04
Anggota
8
HM. Jauhari Hamim
L
Rt. 07 / Rw. 01
Anggota
9
H. Suwarno
L
Rt. 03 / Rw. 04
Anggota
10
Aslori
L
Rt. 03 / Rw. 06
Anggota
11
Khumaidi
L
Rt. 04 / Rw. 03
Anggota
12
Zaenal
L
Rt. 02 / Rw. 05
Anggota
13
Supardi
L
Rt. 02 / Rw. 05
Anggota
14
Muh. Mabrur, S.Kom
L
Rt. 05 / Rw. 02
Sekretaris
15
Sureni
P
Rt. 01 / Rw. 03
Manager UPK
16
Zaenal Arifin
L
Rt. 02 / Rw. 06
Anggota UPK
17
Drs. Ahmad Fuadi
L
Rt. 03 / Rw. 04
Manager UPL
18
Agus Setiono
L
Rt. 02 / Rw. 05
Anggota UPL
19
Hj. Nurjanah
P
Rt. 03 / Rw. 02
Manager UPS
20
Suroto
L
Rt. 03 / Rw. 06
Pengawas UPK
21
Munayati
P
Rt. 03 / Rw. 01
Pengawas UPK

Selasa, 18 Januari 2011

Pelatihan Dasar All BKM

Seluruh anggota BKM Amanah Penggaron Kidul telah melaksanakan kegiatan Pelatihan Dasar All BKM (Anggota, Sekretaris, UP dan Relawan) yang di selenggarakan di SDN Palebon IV Semarang, selama 2 hari dari tanggal 4 sampai 5 Januari 2011.

Minggu, 16 Januari 2011

Tentang PNPM Mandiri

Permasalahan kemiskinan yang cukup kompleks membutuhkan intervensi semua pihak secara bersama dan terkoordinasi. Namun penanganannya selama ini cenderung parsial dan tidak berkelanjutan. Peran dunia usaha dan masyarakat pada umumnya juga belum optimal. Kerelawanan sosial dalam kehidupan masyarakat yang dapat menjadi sumber penting pemberdayaan dan pemecahan akar permasalahan kemiskinan juga mulai luntur. Untuk itu diperlukan perubahan yang bersifat sistemik dan menyeluruh dalam upaya penanggulangan kemiskinan.

Untuk meningkatkan efektivitas penanggulangan kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja, pemerintah meluncurkan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri mulai tahun 2007. Melaui PNPM Mandiri dirumuskan kembali mekanisme upaya penanggulangan kemiskinan yang melibatkan unsur masyarakat, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga pemantauan dan evaluasi. Melalui proses pembangunan partisipatif, kesadaran kritis dan kemandirian masyarakat, terutama masyarakat miskin, dapat dapat ditumbuhkembangkan sehingga mereka bukan sebagai obyek melainkan sebagai subyek upaya penanggulangan kemiskinan.


Apa, Bagaimana dan Mengapa BKM ?

Apakah yang dimaksud dengan BKM?
BKM adalah dewan pimpinan kolektif masyarakat warga penduduk kelurahan, dan sebagai lembaga BKM dapat bertindak sebagai representasi masyarakat warga penduduk kelurahan.
Bagaimana kedudukan BKM di masyarakat kelurahan/desa ?
BKM berkedudukan sebagai lembaga pimpinan masyarakat warga penduduk kelurahan dan merupakan lembaga pengendali kegiatan penanggulangan kemiskinan di kelurahan yang bersangkutan, yang posisinya di luar institusi pemerintah, militer, agama, pekerjaan dan keluarga.
Mengapa BKM perlu dibangun ?
BKM sebagai pimpinan kolektif diperlukan :
1)ketika masyarakat melihat kemiskinan sebagai persoalan bersama yang harus ditangulangi bersama sehingga diperlukan lembaga pimpinan yang mampu mengendalikan gerakan bersama tersebut,
2)untuk dapat memimpin gerakan penangulangan kemiskinan dari, oleh dan untuk masyarakat sebagai upaya bersama